Apakah Patrick Kluivert Keturunan Indonesia? Cek Faktanya!

Diposting pada
banner 336x280

Apakah Patrick Kluivert keturunan Indonesia? Pertanyaan ini menjadi misteri yang banyak ditanya warga web, menyusul pengumuman resmi dirinya oleh PSSI sebagai pelatih baru Timnas Indonesia pada Rabu (8/1/2025) kemarin. Pelatih asal Belanda yang baru itu akan menggantikan posisi Shin Tae-yong (STY) yang aku pakai kontrak pada Senin (6/1/2025) lalu.

Sebagai pelatih baru Tim Garuda, menjawab rumor yang sudah lama beredar sebenarnya bukanlah isu baru. Kabar penunjukan Kluivert memang sudah beredar luas sejak jurnalis terkenal, Fabrizio Romano, mengumumkannya setelah STY mengundurkan diri.

Pihak PSSI mengkonfirmasi bahwa Kluivert akan ditangguhkan 2 tahun dengan opsi perpanjangan kontrak. Mantan penyerang Ajax Amsterdam dan Barcelona akan tampil sebagai pelatih tim nasional Indonesia dalam lanjutan jadwal kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada 20 Maret 2025 dengan melawan Australia di tanah lapang lawan.

Patrick Stephan Kluivert lahir di Amsterdam, Belanda, pada 1 Juli 1976. Ia adalah anak dari pasangan Kenneth Kluivert dan Lidwina Kluivert. Ayahnya, Kenneth, adalah seorang legenda sepak bola Suriname. Sedangkan ibunya berasal dari Curaçao.

Garis keturunan dari sosok ayah, cukup menarik perhatian. Sudah diketahui sejarah, Suriname merupakan negara yang sering dijo oleh imigran Jawa dari Hindia Belanda (sekarang Indonesia). Diperkirakan ada sekitar 13,7 persen dari populasi Suriname yang memiliki hubungan menguntungkan dengan etnis Jawa.

Meskipun begitu, belum ada konfirmasi resmi bahwa Kenneth Kluivert memiliki keturunan Jawa, Indonesia. Kenneth merupakan kelahiran 26 Agustus 1941, di Marowijne, Moengo, Suriname.

Dalam suatu kesempatan Patrick Kluivert ayahnya pernah dipanggil ke tim nasional Suriname pada tahun 1964, untuk kualifikasi Olimpiade Tokyo 1964. Kenneth yang lebih dikenal dengan nickname Bossa, memainkan peran sebagai sayap kanan.

.

Saat di Belanda, Kenneth bekerja pada Nederlandsche Dok en Scheepsbouw Maatschappij. Ia kemudian sempat menjadi tukang pos di Amsterdam-Noord. Kenneth juga masih bermain sepak bola untuk klub tertua di Suriname di Belanda, yaitu Real Sranang.

Secaktinya Patrick Kluivert masih punya kesempatan untuk mengkonfirmasi tentang garis keturunan ayahnya dari Suriname, apakah ia memiliki darah atau relasi dengan Indonesia. Patrick Kluivert dijadwalkan datang ke Indonesia pada Sabtu (11/1/2025), kemudian akan dikenalkan ke publik pada Minggu (12/1/2025).

Sebelum ini, Kluivert menjelaskan keturunan ibunya, Lidwina Kluivert. Ibu Kluivert berasal dari Pulau Curacao. Faktor tersebut pula yang untuk sementara menyebabkan Kluivert memilih untuk menginstruksikan Curacao pada masa 2015-2016 dan 2021, serta beberapa kali berkontribusi di luar jabatan pelatih utama di masa lain.

laman FIFA.

Meskipun itu, sosok Patrick Kluivert dikenal luas sebagai salah satu legenda tim nasional Belanda. Sepanjang karier sebagai pemain, Kluivert sudah mengengan 79 caps dan mencetak 40 gol untuk De Oranje. Sang penyerang memulai debut di Belanda pada 1994.

Karirnya sebagai pemain profesional juga dimulai pada tahun 1994. Kala itu Kluivert memperkuat Ajax Amsterdam. Kluivert sangat sukses ketika mengantarkan Ajax merebut gelar Liga Champions (UCL) tahun 1995. Kluivert merupakan pencetak gol tunggal di laga final melawan AC Milan.

Setelah meninggalkan Ajax, Kluivert sempet berganti-ganti tim. Ia pindah ke Milan pada tahun 1997. Kemudian ke Barcelona, Newcastle, Valencia, PSV Eindhoven, dan Lille. Ia berhenti bermain pada tahun 2008, lalu melanjutkan karir sebagai asisten pelatih.

Pertama kali dipercaya sebagai pelatih kepala pada FC Twente II pada 2011-2013. Lalu menjadi asisten teknis tim nasional Curaçao dari 2015-2016 dan 2021. Pada tahun 2023, ia pelatih tim Adana Demirspor dari Turki.

Karier Kluivert lebih banyak dimanfaatkan sebagai asisten pelatih atau jabatan lain di bawahan para pelatih kepala. Satu pengalaman penting bagi Kluivert adalah ditunjuk sebagai asisten pelatih Louis van Gaal di Timnas Belanda, yang meraih peringkat 3 di Piala Dunia Brasil 2014.

Advertisement